Langsung ke konten utama

Cara Mengganti Lensa Kamera DSLR

Ada banyak sekali jenis lensa pada kamera DSLR, dimana setiap jenis lensa ini memiliki fungsi tersendiri sesuai. Karakteristik hasil tangkapan gambar tiap jenis lensapun berbeda. Nah pada kali ini kita akan belajar bersama cara untuk menganti lensa kamera anda, mungkin lensa bawaan kamera anda (lensa kit) mau anda ganti dengan lensa tele yang akan anda gunakan untuk menfoto objek yang jauh seperti burung, dll. Ini merupakan salah satu kelebihan kamera DSLR yang mana lensanya bisa anda ganti sesuai dengan kebutuhan.

Langkah-Langkah Mengganti Lensa Kamera DSLR

  1. Pastikan tempat anda menganti lensa adalah tempat yang bersih dari debu, kotoran, angin, dan air yang beresiko bisa masuk ke sensor kamera. Ruangan yang tertutup, bebas dari debu, kotoran, angin dan air.
  2. Matikan kamera. Pada saat kamera dalam keadaaan menyala dan mengaktifkan preview gambar di lcd maka mirror didepan sensor akan terbuka terus dan sensor akan terlihat ini membuat resiko sensor kamera terkena kotoran. Apalagi dibeberapa jenis kamera sensor ini memiliki aliran listrik yang dapat menarik debu.
  3. Siapkan lensa kamera pengganti yang mau anda pasang nantinya, ini agar saat membuka lensa kamera tidak terbuka dalam keadaan lama.
  4. Tekan tombol pelepas lensa, lalu putar lensa berlawanan arah jarum jam.
    Cara Menganti Lensa Kamera DSLR
  5. Buka tutup lensa pengganti.
  6. Arahkan titik merah pada lensa dengan titik merah pada kamera. Tekan tombol pelepas lensa sembari memutar lensa searah jarum jam, hingga berbunyi klik. 
  7. Lensa sudah selesai terpasang.
Itu dia cara untuk mengganti lensa pada kamera DSLR, semoga bisa bermanfaaat.

Salam fotografi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Mode Manual Kamera Konsep Triangle Exposure

Dalam mode manual pada kamera DSLR kita sebagai pengguna akan menggatur semuanya secara manual seperti ISO, Shutter Speed, dan Apperture. Untuk bisa menggatur ketiga elemen tadi anda harus memahami konsep triangle exposure (Apperture, Shutter Speed, dan ISO). Kenapa harus mempelajari konsep triangle exposure? jawabannya agar foto yang anda hasilnya tidak overexposure (terlalu terang) dan tidak underexposure (terlalu gelap), foto yang dihasilkan pencahaayaannya pas. Mungkin ada yang bertanya, kalau cuma untuk menghasilkan foto dengan pencahayaan yang pas ngapai repot-repot pakai mode manual? pakai auto kan bisa. Saya jawab: dengan mode manual ini kita bisa menyetting semuanya secara manual, kita bisa menghasilkan foto seperti apa yang kita inginkan. Penggunaan mode manual ini digunakan untuk anda yang ingin belajar teknik-teknik fotografi seperti; dof sempit, frezee, panning, zooming, dll. Apperture apperture atau bukaan diafragma lensa biasanya dikamera ditandai dengan f/angka....

Moto G5S Plus, HP 3 Jutaan Terbaik

Kemunculan Moto G5S di Indonesia pada bulan September 2017 lalu sempat membuat geger dunia per-smartphone Indonesia. Bagaimana tidak, akhirnya ada sebuah ponsel yang mampu menghadirkan spesifikasi yang memumpuni, desain yang keren, build quality yang baik, software yang ringan (pure android), dan juga dual kamera dengan hasil yang cukup baik. Dan harganyapun saat pre-order hanya Rp. 2999.000. Dengan uang 3 jutaan anda sudah bisa meminang ponsel yang satu ini. Kali ini saya akan mengulas si Motorola G5S ini dari banyak segi, dan apakah ponsel yang satu ini rekomended untuk dibeli diharga 3 jutaan? Mari kita ulas. Desain dan Build Quality Dari segi desain ponsel ini sangat cakep banget, dan berkelas. Dengan gaya khas ponsel Motorola membuat orang yang melihat langsung tahu bahwa ini ponsel Motorola bukan ponsel cina-cinaan yang bahasa desainnya sangat mengacu pada merk buah. Penemapatan lokasi pemindai sidik jari (fingerprint) didepan menurut saya adalah lokasi yang terbaik diba...